CARA MENGATASI KAMERA IP KETIKA TAMPILAN DI NVR BERSTATUS UNRACABLE
Kalau kamera IP berstatus “Unreachable”, biasanya berarti perangkat NVR/DVR atau software tidak bisa menghubungi kamera tersebut lewat jaringan. Ini bisa disebabkan masalah jaringan, konfigurasi IP, atau power. Berikut langkah-langkah yang bisa dicoba:
🔎 1. Cek Koneksi Fisik & Power
-
Pastikan kamera mendapat daya (adapter / PoE switch / PoE NVR).
-
Lihat LED indikator kamera (biasanya ada lampu power & network).
-
Jika pakai PoE, cek apakah port PoE NVR/switch aktif.
🌐 2. Periksa Kabel & Jaringan
-
Ganti kabel LAN untuk memastikan tidak ada kabel putus.
-
Jika lewat WiFi, pastikan sinyal kuat dan kamera sudah terhubung.
-
Coba colok kamera langsung ke switch/NVR dengan kabel pendek untuk test.
⚙️ 3. Cek Alamat IP Kamera
-
Gunakan software bawaan (misalnya SADP Tool untuk Hikvision, ConfigTool untuk Dahua, EZVIZ Studio, dll).
-
Pastikan kamera berada di satu subnet dengan NVR/PC.
Contoh: Jika NVR = 192.168.1.100, maka kamera sebaiknya 192.168.1.xxx dengan gateway sama.
🔑 4. Cek Username & Password
-
Status Unreachable juga bisa muncul jika login kamera gagal.
-
Pastikan username/password yang dimasukkan di NVR sesuai dengan yang ada di kamera.
🛠 5. Ping Kamera dari PC
-
Buka Command Prompt → ketik
ping 192.168.1.xxx(alamat IP kamera). -
Kalau tidak reply, berarti kamera tidak terhubung ke jaringan.
🔄 6. Reset Kamera (jika perlu)
-
Jika masih tidak bisa diakses, lakukan reset kamera ke default lalu set ulang IP address.
💡 Tips tambahan
-
Jika ada banyak kamera, pastikan tidak ada IP conflict.
-
Update firmware kamera/NVR jika versi terlalu lama.
-
Coba port berbeda di switch/NVR untuk memastikan bukan masalah port.






